NUAITY NEWS, Jakarta – Facebook, salah satu pionir jejaring media sosial, kini dikenal sebagai platform bagi orang tua dan kakek-nenek, sedangkan anak muda kerap menggunakan aplikasi foto dan video seperti Instagram dan TikTok.
Namun Meta, perusahaan pemilik Facebook, berusaha mengubah hal itu. Mengutip Reuters, presiden Facebook, Tom Allison, mengatakan bahwa meskipun Facebook pada awalnya akan fokus membantu pengguna tetap berhubungan dengan keluarga dan teman, masa depan terletak pada membantu orang memperluas jaringan mereka dan menjalin koneksi baru. Hal ini dinilai sesuai dengan cara generasi muda memanfaatkan layanan tersebut.
“Kami melihat generasi muda beralih ke Facebook ketika mereka melakukan perubahan hidup. Ketika mereka pindah ke kota baru, mereka menggunakan pasar untuk melengkapi apartemen mereka. Ketika mereka menjadi orang tua, mereka bergabung dengan kelompok pengasuhan anak,” kata Alison seperti dikutip di Sabtu (10/5/2024).
Oleh karena itu, untuk memenuhi kebutuhan kaum muda, Facebook mengumumkan dua fitur tab baru bernama Lokal dan Jelajahi, yang saat ini sedang diuji di kota dan pasar tertentu.
Tab Lokal menampilkan acara terdekat, grup komunitas, dan barang lokal untuk dijual kepada pengguna. Sedangkan tab Explore akan merekomendasikan konten berdasarkan minat pengguna.
Ketika Facebook menghadapi persaingan yang ketat untuk mendapatkan perhatian mereka, lebih fokus pada kaum muda adalah kunci untuk mendatangkan pengguna baru.
Aplikasi video pendek TikTok memiliki 150 juta pengguna di AS dan sangat populer di kalangan Gen Z, mendorong Meta meluncurkan produk tiruan bernama Reels pada tahun 2021.
Sementara itu, di Facebook, remaja menghabiskan 60% waktunya untuk menonton video dan lebih dari separuhnya menonton video harian.
Perusahaan mengatakan akan meluncurkan tab Video baru dalam beberapa minggu mendatang yang akan mengumpulkan video pendek, langsung, dan panjang di satu tempat.
Fitur kencan Facebook, yang diluncurkan pada tahun 2019 dan memungkinkan pengguna melihat profil yang direkomendasikan, akan ditingkatkan setelah melihat peningkatan percakapan sebesar 24% dari tahun ke tahun di kalangan anak muda di AS dan Kanada.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel
Leave a Reply