NUAITYT

Media Berita Ekslufif Dalam & Luar Negeri

Cuma di Negara Ini, WhatsApp Raih 100 Juta Pengguna Aktif Bulanan

Nuaityt, Jakarta – CEO Meta Mark Zuckerberg mengumumkan di saluran WhatsApp-nya bahwa WhatsApp kini memiliki 100 juta pengguna aktif bulanan di Amerika Serikat (AS) pada 25 Juli 2024.

Menurut perusahaan, Los Angeles, New York, Miami, dan Seattle adalah beberapa pasar WhatsApp dengan pertumbuhan tercepat di negara ini.

WhatsApp juga melaporkan bahwa mereka mengalami pertumbuhan yang kuat di negara bagian Selatan, dengan lebih dari 10 juta pengguna di Texas.

“Ini pertama kalinya data terkait pengguna WhatsApp dipublikasikan sejak Meta mengakuisisi aplikasi perpesanan tersebut,” kata juru bicara WhatsApp Ashley O’Reilly, seperti dikutip The Verge, Jumat (26/7/2024).

Ia mengatakan hal ini menunjukkan bagaimana WhatsApp telah menjadi aplikasi perpesanan terbesar di dunia, dan mengalami pertumbuhan luar biasa di Amerika Serikat.

Sejak membeli WhatsApp seharga $16 miliar pada tahun 2014, Meta terus berupaya menjadikan aplikasi perpesanan ini populer di AS dan internasional.

Salah satu caranya adalah dengan mengiklankan ketersediaan WhatsApp di iOS dan Android, terutama terkait kemudahan pengguna berkirim pesan di berbagai platform.

Aplikasi WhatsApp baru-baru ini mendapat perhatian ketika para pemeran Keluarga Modern berkumpul untuk iklan yang mempromosikan fitur tersebut untuk keluarga.

Meski WhatsApp kini memiliki lebih dari 2 miliar pengguna di lebih dari 180 negara, popularitasnya di Amerika Serikat masih kalah dibandingkan kompetitor seperti iMessage milik Apple.

Meski WhatsApp mengalami pertumbuhan di Amerika Serikat, namun aplikasi pesan instan ini akan semakin sulit bersaing setelah Apple merilis Rich Communication Services (RCS) sebagai protokol komunikasi antara perangkat Android dan iOS.

Dukungan RCS akan hadir di iOS 18, yang berarti pengguna iPhone tidak perlu lagi berpindah grup obrolan di WhatsApp.

Oleh karena itu, Meta memang perlu mulai memikirkan kembali strategi pemasarannya.

Sebelumnya WhatsApp dikabarkan akan menghadirkan fitur baru yang akan memudahkan pengguna iOS dalam mengirim file. Informasi tersebut diketahui oleh WABetaInfo yang menemukan bahwa program chat tersebut sedang menguji fitur baru.

Situs informasi dari 9to5Mac, Kamis (25/7/2024), fitur baru WhatsApp ini mirip dengan AirDrop milik Apple. Oleh karena itu, pengguna dapat berbagi file secara offline.

Seperti fitur WhatsApp lainnya, keamanan akan menjadi fokus fitur baru ini. Oleh karena itu, fitur ini juga terjamin dengan keamanan enkripsi end-to-end.

Fitur ini sebenarnya sudah diuji di Android. Namun kesimpulan WABetaInfo, cara kerjanya di iOS akan sedikit berbeda dengan versi Android.

Pada versi Android, WhatsApp dapat secara otomatis mendeteksi perangkat lain di sekitar. Sedangkan di iPhone, pengguna perlu memindai kode QR untuk memulai proses berbagi file.

Meski cara kerjanya sedikit berbeda, namun diperkirakan fitur ini bisa digunakan untuk mentransfer file antara perangkat iOS dan Android. Oleh karena itu, kemampuan ini akan memudahkan pengguna dengan sistem operasi berbeda untuk bertukar file.

Saat ini, Near Share memang terdapat pada aplikasi WhatsApp versi beta terbaru, namun pengujiannya masih dalam tahap internal. Sejauh ini, belum ada informasi detail mengenai jadwal fitur tersebut akan tersedia bagi seluruh pengguna.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *