NUAITYT

Media Berita Ekslufif Dalam & Luar Negeri

Jalankan Keberlanjutan, 65% Kegiatan Bisnis dan Operasional Indofood Pakai Energi Terbarukan

Nuaityt, Jakarta – Pemerintah sukses menggelar Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2024 pada 5-6 September 2024 di Jakarta. Ajang ISF 2024 yang disponsori oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) dan didukung oleh Kamar Dagang Indonesia (Kadin) ini merupakan ajang pertemuan para pemimpin dunia, CEO, dan pakar dalam upaya inovasi untuk mengatasi perubahan iklim. mengubah.

Beberapa perusahaan nasional dan internasional terlibat dalam acara ini, termasuk PT Indofood Sukses Makmur Tbk (Indofood). Produsen berbagai jenis makanan dan minuman ini mempunyai berbagai inisiatif yang diterapkan dalam program keberlanjutannya, salah satunya adalah perlawanan terhadap perubahan iklim.

CEO Indofood Franciscus Velirang mengatakan, dukungan Indofood terhadap ISF 2024 menunjukkan komitmen perusahaan untuk selalu menerapkan prinsip keberlanjutan dengan berbagai inisiatif untuk mengatasi tantangan mendesak perubahan iklim.

“Sebagai bukti perjalanan keberlanjutan perusahaan, kami berupaya mengintegrasikan keberlanjutan ke dalam seluruh aspek aktivitas operasional bisnis kami. ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (26 September 2024).

Visi dan strategi keberlanjutan Indofood diwujudkan melalui 3 pilar, yaitu tangguh dalam menyediakan produk pangan untuk semua, menjaga lingkungan dan tumbuh bersama karyawan dan masyarakat. Ketiga pilar tersebut merupakan salah satu komponen triple bottom line yang meliputi aspek sosial, lingkungan hidup, dan ekonomi.

“Ketiga pilar ini menjadi kerangka panduan bagi kami dalam melaksanakan program keberlanjutan Indofood. “Dengan menerapkan kerangka kerja ini, kami dapat meningkatkan nilai ekonomi dan sosial dari rantai pasokan kami kepada masyarakat, termasuk perlindungan hak asasi manusia dan konservasi alam.” lanjut Fransiskus.

 

Dikenal sebagai perusahaan Total Food Solutions dan pemain di bidang pertanian Indonesia, Indofood berpartisipasi aktif dalam mengurangi risiko terkait perubahan iklim melalui upaya bersama untuk mengurangi emisi gas rumah kaca.

Berbagai upaya penurunan emisi gas rumah kaca adalah efisiensi energi, peningkatan penggunaan sumber energi terbarukan, penerapan perkebunan berkelanjutan, dan penyerapan karbon kumulatif melalui konservasi mangrove.

Saat ini, untuk mendukung aktivitas bisnis seluruh unit operasi, Indofood menggunakan lebih dari 65% energi terbarukan yang bersumber dari panel surya dan biomassa.

Tak hanya itu, Indofood juga berkomitmen terhadap penggunaan air secara efisien dan bertanggung jawab. Salah satu upayanya adalah dengan melakukan penilaian risiko air untuk mengidentifikasi risiko kekurangan air di unit operasional dan melakukan penilaian dari waktu ke waktu untuk meningkatkan efisiensi penggunaan air.

“Kami juga menerapkan sistem seawater reverse osmosis (SWRO) untuk mengurangi penggunaan air tanah,” ujarnya. 

 

Franciscus Welirang melanjutkan, Indofood berkomitmen mendorong perkebunan berkelanjutan dengan menerapkan kebijakan yang tegas terkait larangan deforestasi, konservasi kawasan dengan nilai konservasi tinggi (KBKT) dan cadangan karbon tinggi (SKT), tidak melakukan pembakaran dan tidak melakukan penanaman di lahan gambut dalam.

Pada ISF 2024, akan hadir lebih dari 100 pembicara dari berbagai latar belakang seperti sektor bisnis, masyarakat sipil dan pemerintah yang akan berdiskusi bersama melalui 10 sesi panel dan 15 sesi tematik dalam berbagai isu untuk memajukan agenda tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *