PARIS – Peselancar Indonesia Rio Wieda akan melanjutkan perjuangannya di babak sistem gugur Olimpiade Paris 2024 setelah finis ketiga di babak pertama.
Pada laga pertama Sabtu 27 Juli 2024 siang waktu setempat di Pantai Teehoopo Tahiti, Polinesia Prancis, Rio membukukan dua gelombang terbaik dengan total 5,74 poin, 5,17 poin, dan 0,57 poin.
Ryo Inaba dari Jepang menempati posisi pertama Rio Heat 8 dengan 12,76 poin, disusul Leonardo Fioravanti dari Italia di posisi kedua dengan total skor 8,87 poin.
Laporan Antara Minggu 28 Juli 2024 Kompetisi Heat 8 dimulai dengan Fioravanti memanfaatkan gelombang pertama dengan mencetak 4,70 poin. Tak lama kemudian, Inaba menerima gelombang pertamanya dan mencetak 5,43 poin.
Rio yang mengenakan jersey merah terus mencari ombak dan pada menit ke-11 akhirnya mendapat peluang untuk mendapatkan poin pertama. Peselancar asal Jepang-Jawa ini berhasil menaiki tube atau memasuki ombak yang bergulung-gulung untuk mencetak poin pertamanya.
Persaingan memanas saat Inaba mengikuti gelombang kedua dan membukukan skor tertinggi sementara sebesar 7,33 poin.
Waktu habis dan lima menit kemudian Rio kembali mendapat peluang. Namun peselancar berusia 24 tahun itu salah membaca gelombang pecah pertama sehingga tak mampu menampilkan kemampuan maksimalnya di gelombang kedua.
Fioravanti memanfaatkan sisa waktu untuk mencatatkan skor akhir pertandingan dengan 4,17 poin.
Dengan perolehan skor tertinggi pada hasil babak pertama, Inaba langsung melaju ke babak ketiga, dengan dua tim terbawah Fioravanti dan Rio harus melalui babak penyisihan terlebih dahulu untuk lolos ke Olimpiade Paris 2024.
Pada babak penyisihan, Rio akan bertanding melawan peselancar Afrika Selatan Jordie Smith di Heat 3.
Olimpiade Paris 2024 menjadi kali kedua Indonesia diwakili di Rio, setelah berhasil menembus 16 besar Olimpiade Tokyo 2020 pada 2021 akibat pandemi Covid-19.
Dia mendapatkan tiketnya ke Olimpiade Rio 2024 setelah lolos ke World Surfing Games 2024 yang diselenggarakan oleh International Surfing Association (ISA) di Arecibo, Puerto Rico pada bulan Maret. Reaksi Anindya Bakri usai menerima penghargaan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga Chef de Mission (CdM) Olimpiade Paris 2024 Nuaityt.co.id 2 Oktober 2024 Anindya usai menerima penghargaan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2024 dari Kementerian Nuaityt.co. jawab id Bakri.
Leave a Reply