NUAITYT

Media Berita Ekslufif Dalam & Luar Negeri

ALDEI Bahas Akselerasi Digitalisasi dalam Industri Logistik

Jakarta, 20 Juli 2024 – Akselerasi digitalisasi di industri logistik menjadi acara puncak Rakernas Asosiasi Logistik Ekonomi Digital Indonesia yang digelar baru-baru ini di Jakarta.

Acara dibuka oleh Direksi ALDEI dan Vice President KADIN Yuki Nugrawan Hanafi yang menekankan pentingnya menciptakan ekosistem ekonomi digital yang efektif, efisien dan berkelanjutan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.

Direktur Jenderal ALDEI Imam Sedaju Pusponegoro mengungkapkan tiga prioritas utama untuk mencapai visi tersebut: kerjasama dan teknologi, regulasi dan kompetensi personel.

“Kerja sama antar peserta yang terdiri lebih dari 30 perusahaan DPP dan 12 DPW provinsi ini akan lebih mudah dan cepat mencapai dampak karena sebagian besar peserta memiliki teknologi yang canggih,” ujarnya, dikutip Nuaityt. Tekno dari pengumuman resminya.

Wakil Presiden Jenderal I Zaldi Ilham Masita menekankan pentingnya harmonisasi regulasi untuk menciptakan iklim usaha yang sehat.

“Regulasi di bidang logistik masih terbagi-bagi di berbagai kementerian sehingga penerapannya perlu sinergi,” ujarnya.

Tujuan utamanya juga untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia. Jimmy Krimiardi, Wakil Presiden Umum II, menyoroti perlunya peningkatan kompetensi staf untuk mengimbangi pertumbuhan dan dinamisme industri.

“Ini penting untuk meningkatkan LPI (Indeks Kinerja Logistik) Indonesia,” imbuhnya.

Sekretaris Jenderal ALDEI Dani Zaelani menambahkan bahwa kolaborasi dengan pemangku kepentingan eksternal, seperti pemerintah dan sektor swasta, akan meningkatkan skala ekonomi dan mengarah pada inovasi yang dapat mengurangi biaya logistik.

“Dengan menggunakan teknologi, segala sesuatu dapat dilakukan secara sederhana, cepat dan lancar untuk mencapai tujuan pengurangan biaya logistik negara sebesar 8 persen pada tahun 2045,” ujarnya. Gratis dan fleksibel: Berikut lima alasan Generasi Z memilih bekerja dari mana saja. Temukan lima alasan Generasi Z di Indonesia memilih bekerja dari mana saja (WFA) untuk meningkatkan fleksibilitas, produktivitas, dan keseimbangan hidup. Nuaityt.co.id 3 Oktober 2024

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *