NUAITY NEWS, Jakarta – Menteri Perindustrian Negara (BUMN) Eric Thohir mengumumkan telah selesainya program restrukturisasi PT Asuransi Jiwa (Persero) yang mencapai 314.322 polis atau 99,9% dari total polis.
Mereka bertanya kepada pemegang polis lainnya, yaitu. sekitar 0,1%, pendaftaran di Skema Asuransi Jiwa.
“Maka dengan komitmen nyata pemerintah tersebut, pemegang polis asuransi jiwa yang belum berpartisipasi atau hanya tersisa 0,01 persen dapat segera mengikuti program restrukturisasi asuransi jiwa untuk menyelamatkan manfaat polisnya,” kata Eric dalam keterangan resminya, Rabu. (11/12/2024).
Eric mengucapkan terima kasih kepada banyak pihak yang mendukung dan berkolaborasi dalam pelaksanaan Program Restrukturisasi Asuransi Jiwa.
“Penghargaan ini terutama berkat posisi Kementerian Keuangan dan Kejaksaan Agung RI yang berkoordinasi dan bekerja keras bersama kami untuk melindungi hak-hak pemegang polis,” ujarnya.
Selain Kementerian Keuangan dan Kejaksaan Agung RI, Eric juga mengucapkan terima kasih kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan pengambil kebijakan lainnya. Mitra strategis bagi pemerintah untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap industri asuransi nasional.
Lebih lanjut, Eric menjelaskan bahwa penerapan program restrukturisasi Jivshraya juga penting untuk kepercayaan seluruh pemegang polis Jivshraya terhadap pemerintahan dan manajemen baru Jivshraya.
Diketahui, sebanyak 314.322 polis atau hampir 99,9% dari total jumlah polis asuransi jiwa yang mengikuti Program Restrukturisasi Asuransi Jiwa hingga akhir November 2024.
Jumlah tersebut mencakup 5.688 polis kategori korporasi, 291.300 polis kategori ritel, dan 17.334 polis kategori bank garansi. Jika dihitung, ada lebih dari 2,4 juta peserta program rekonstruksi Jeevashraya.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA channel
Leave a Reply