NUAITY NEWS, Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan hari ini hingga menguji level 7.717 pada Rabu (23/10/2024). Analis pun merekomendasikan saham AKRA, TLKM, dan JPFA hari ini.
IHSG menguat 0,21% menjadi 7.858 pada akhir sesi Selasa (22/10/2024) dan terus didominasi volume beli, ujar tim analis MNC Securitas. MNC memperkirakan posisi IHSG saat ini berada pada wave (iii) pada wave (iii) skenario hitam atau wave 5 pada skenario merah.
Artinya, IHSG masih berpeluang menguji 7.810-7.858 tadi, yang kami yakini akan mengarah ke 7.631-7.717 meski terkoreksi,” kata tim analis MNC Securitas, Rabu (23/). 10/2024).
Sementara menurut MNC Securities, pada perdagangan hari ini, level support IHSG kemungkinan berada pada kisaran 7.595-7.518, sedangkan level resistance kemungkinan berada pada kisaran 7.810-7.910.
Saham-saham yang direkomendasikan MNC Securitas pada perdagangan hari ini adalah AKRA, INDF, INKP dan PTBA.
Sementara itu, Sukarno Alatas, Kepala Riset Kiwoom Securitas Indonesia, meyakini prospek indeks harga saham gabungan pada periode perdagangan 21-25 Oktober 2024 akan tetap positif di tengah pelantikan pemerintahan baru.
“Secara teknis, tren naik bisa berlanjut setelah koreksi indeks berakhir,” kata Sukarno.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) periode perdagangan 14-18 Oktober 2024, IHSG mencatatkan penguatan sebesar 3,18% atau 7.760,06 dari level pekan lalu sebesar 7.520,60.
BEI menyebutkan rata-rata frekuensi perdagangan harian bursa meningkat 6,73% menjadi 1,26 juta perdagangan selama sepekan. Sedangkan kapitalisasi pasar atau market kapitalisasi meningkat 3,47% dari minggu sebelumnya menjadi Rp 12,967 triliun.
Sukarno mengatakan, jika IHSG terkoreksi pada pekan ini, hal tersebut merupakan bagian dari koreksi normal dalam tren minor akibat profitabilitas.
Ia juga menyampaikan pendapatnya bahwa sebagian besar sektor ekuitas memiliki prospek pertumbuhan pada kutipan minggu ini. Namun yang lebih dominan mungkin adalah penguatan sektor-sektor yang terkait dengan program Prabowo-Gibron.
Investor dapat mencermati masuknya antara lain PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk pada saham preferen Kiwoom Securitas. (BBNI), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM), serta PT Aspirasi Life Indonesia Tbk. (KARTU AS).
Urutan berikutnya adalah saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP), PT Indofood Suks Makmur Tbk. (INDF), PT Charon Pokfond Indonesia Tbk. (CPIN) dan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA).
__________
Penafian: Pesan ini tidak dimaksudkan untuk mendorong Anda membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. NUAITY NEWS tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan yang diakibatkan oleh keputusan investasi pembaca.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel
Leave a Reply